Sejarah Singkat Deret Fibonacci
Urutan taruhan Fibonacci secara luas didasarkan pada seri Fibonacci yang dikembangkan oleh Leonardo Pisano. Matematika India kuno menggunakan deret Fibonacci. Namun, Pisano-lah yang berperan penting dalam memperkenalkan serial ini ke Barat. Urutan dimulai dari nol, dan diikuti oleh satu, dan kemudian berlanjut hingga tak terhingga. Inilah awal dari urutannya.
0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377…
Jika Anda perhatikan dengan cermat, Anda akan melihat bahwa setiap digit yang berurutan adalah jumlah dari dua angka sebelumnya. Dalam sistem taruhan deret Fibonacci, kita cenderung bertahan hingga suku ke-11.
Taruhan Urutan Fibonacci
Taruhan angka Fibonacci didasarkan pada taruhan perkembangan negatif. Ini berarti bahwa taruhan yang dipasang bergantung langsung pada hasil dari taruhan yang ditempatkan sebelumnya. Jadi, mari kita pertimbangkan contoh taruhan deret Fibonacci:
Penting untuk dicatat dalam hal ini bahwa salah satu cara paling efisien untuk memasang taruhan adalah dengan mempertimbangkan setiap taruhan sebagai unit taruhan INR 10 atau INR 100.
Jadi, misalkan sebuah game menawarkan odds di kisaran 2.0, idealnya Anda harus mulai bertaruh dari 1.
Dengan demikian, mengingat taruhan unit Anda adalah INR 100, taruhan Anda harus mengikuti perkembangan berikut dalam hal taruhan yang ditempatkan.
Taruhan pertama = 1 x 100 = INR 100
Taruhan ke-2 = 1 x 100 = INR 100
Taruhan ketiga = 2 x 100 = INR 200
Taruhan ke-4 = 3 x 100 = INR 300
Taruhan ke-5 = 5 x 100 = INR 500
Taruhan ke-6 = 8 x 100 = INR 800
Taruhan ke-7 = 13 x 100 = INR 1300
Taruhan ke-8 = 21 x 100 = INR 2100
Taruhan ke-9 = 34 x 100 = INR 3400
Taruhan ke-10 = 55 x 100 = INR 5500
Taruhan ke-11 = 89 x 100 = INR 8900
Disarankan untuk tidak bertaruh melebihi periode ke-11. Namun, ini tergantung pada taruhan yang Anda pasang. Jika unit taruhan Anda tinggi dan Anda memiliki jumlah uang yang lebih banyak, maka Anda bisa bertaruh di luar jangka waktu yang ditentukan.
Sekarang, saat terlibat dalam taruhan olahraga urutan Fibonacci, Anda telah kehilangan lima taruhan pertama sesuai daftar yang diberikan di atas. Taruhan ke-6 yang Anda pasang dapat menghasilkan kemenangan. Dengan demikian, Anda harus pindah dua tempat ke bawah pada garis nomor dan menempatkan taruhan Anda pada nilai sesuai taruhan ke-4. Misalkan Anda memenangkan taruhan itu lagi. Kemudian Anda harus turun lebih jauh ke bawah dua tempat dan memasang taruhan berikutnya sesuai dengan taruhan ke-2.
Namun, jika Anda kehilangan taruhan kapan saja, Anda harus pindah ke nomor berikutnya dalam urutan. Jadi, seandainya Anda kehilangan taruhan taruhan ke-4 setelah turun dari taruhan ke-6, taruhan Anda berikutnya harus sesuai dengan nilai taruhan ke-5.
Tetapi aturan untuk memindahkan dua tempat lebih rendah dalam daftar setelah setiap kemenangan memiliki dua pengecualian:
Jika Anda memenangkan taruhan dalam urutan sebelum Anda pindah setidaknya dua tempat sebelum kemenangan itu, maka Anda harus mulai dari awal urutan.
Jika Anda bertaruh dalam siklus untuk membuat manajemen bankroll yang efisien, setelah siklus berakhir, mulai lagi di awal urutan.
Pro dan Kontra Taruhan Olahraga Urutan Fibonacci
kelebihan
Tanpa kerugian: Mengingat cara taruhan didistribusikan, mengikuti urutan Fibonacci taruhan akan memastikan bahwa ketika Anda menang, investasi sebelumnya yang telah Anda lakukan tercakup pada waktunya. Selanjutnya, dengan setiap kemenangan berturut-turut, kerugian Anda ditanggung.
Konsistensi: Semakin lama siklus yang Anda mainkan, semakin besar peluang Anda untuk menghasilkan keuntungan
Kontra
Anda bisa kehilangan semua uang Anda jika kekalahan beruntun cukup konsisten.
Kesimpulan
Jadi pertanyaannya tetap: Apakah urutan Fibonacci bertaruh strategi yang memastikan kemenangan yang pasti? Taruhan tidak didasarkan pada kepastian. Anda memenangkan beberapa, dan Anda kehilangan beberapa, dan dalam jangka panjang, rumah tidak pernah kalah. Jadi, meskipun urutannya didasarkan pada matematika, dan perkembangannya masuk akal, itu tidak mudah.
